Kamis, 31 Januari 2019

Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia

Penyusunan diagnosa keperawatan dalam buku Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia dibuat berdasarkan hierarki kategori, sub kategori, dan diagnosis. Kategori adalah hierarki dasar, dimana di dalam kategori terdapat beberapa sub kategori, dan dalam sub kategori terdapat beberapa diagnosis.

Diagnosa keperawatan disusun, dan diberi kode berdasarkan urutan alfabet, yang bertujuan untuk memudahkan pencarian diagnosa keperawatan dalam sub kategori.
PERSATUAN PERAWAT NASIONAL INDONESIA
Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia terdiri atas lima kategori, yaitu:
1. Fisiologis:

  • Respirasi, 
  • Sirkulasi, 
  • Nutrisi/ Cairan, 
  • Eliminasi, 
  • Aktivitas dan istirahat, 
  • Neurosensori, 
  • Reproduksi dan 
  • Sensualitas.

2. Psikologis: 
  • Nyeri dan Kenyamanan, 
  • Integritas Ego, 
  • Pertumbuhan dan 
  • Perkembangan.

3. Perilaku: 
  • Kebersihan diri, 
  • Penyuluhan dan 
  • Pembelajaran.

4. Relasional: 
  • Interaksi Sosial.

5. Lingkungan: 
  • Keamanan dan Proteksi.
Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia juga memiliki 14 sub kategori:
  1. Respirasi;
  2. Sirkulasi;
  3. Nutrisi/Cairan;
  4. Eliminasi;
  5. Aktivitas dan istirahat;
  6. Neurosensori;
  7. Reproduksi dan Sensualitas;
  8. Nyeri dan Kenyamanan;
  9. Integritas Ego;
  10. Pertumbuhan dan Perkembangan;
  11. Kebersihan diri;
  12. Penyuluhan dan Pembelajaran;
  13. Interaksi Sosial; dan
  14. Keamanan dan Proteksi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar